Halaman

24 Juli 2009

Masalah adalah tantangan untuk MAJU


Masalah adalah tantangan untuk MAJU
www.lilmuse.com

Pada hari itu aku mendapatkan tekanan banyak sekali. Entah kenapa hari itu aku menjadi orang yang sangat berbeda. Aku sendiri tak mengenal siapa aku… dan pada akhirnya aku mendapatkan nasihat dari seorang sahabat, dia berkata….
“Bila anda menganggap masalah sebagai beban, anda mungkin akan menghindarinya. Bila anda menganggap masalah sebagai tantangan, anda mungkin akan menghadapinya. Namun, anggaplah masalah sebagai hadiah yang dapat anda terima dengan suka cita. Dengan pandangan tajam, anda melihat keberhasilan dibalik setiap masalah.
Masalah adalah anak tangga menuju kekuatan yang lebih tinggi. Maka, hadapilah dan ubahlah menjadi kekuatan untuk sukses anda. Tanpa masalah, anda tak layak memasuki jalur keberhasilan. Bahkan hidup ini pun masalah, karena itu terimalah sebagai hadiah.
Hadiah terbesar yang dapat diberikan oleh induk elang pada anak-anaknya bukanlah serpihan-serpihan makanan pagi. Bukan pula, eraman hangat di malam-malam yang dingin. Namun, ketika mereka melempar anak-anak itu dari tebing yang tinggi. Detik pertama anak-anak elang itu menganggap induk mereka sungguh keterlaluan, menjerit ketakutan, matilah aku! Sesaat kemudian, bukan kematian yang kita terima, namun kesejatian diri sebagai elang, yaitu terbang. Bila anda tak berani mengatasi masalah, anda tak akan menjadi seseorang yang sejati.”
Pada akhirnya aku menyadari, tak ada gunanya aku menganggap masalah adalah beban yang harus kutempuh sendiri. Aku harus bangkit !!! Aku harus buktikan bahwa aku memiliki Moral Mental MAJU!!!
Apapun yang aku lakukan, aku akan melakukannya dengan kebaikan hati. Keberhasilan bukan semata-mata karena kekuatan otot dan ketajaman pikiran. Aku perlu bertindak dengan kelembutan hati. Sukses tidak selalu dibangun di atas upaya sendiri. Di balik semua pencapaian pasti terselip pengorbanan orang lain. Itu semua terjadi bila aku melakukannya dengan kebaikan hati, siapapun mungkin rela berkorban untuk keberhasilan diriku.
Ya… aku selalu percaya, sahabat-sahabatku pasti akan selalu mengingatkanku untuk berbuat kebaikan. Mereka akan selalu menuntun aku menuju jalan yang benar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar